MARI SEGERA BERTAUBAT
الحمد لله الذى جعلنا من الناصحين , وافهمنا من علوم العلماء الراسخين
. والصلاة والسلام على من نسخ دينُه أديانَ الكفرة والطالحين , وعلى اله واصحابه
الذين كانوا بتمسك شريعته صالحين .
Anakku sayang..
Tidak pernah ada kata terlambat untuk bertaubat dalam
hidup. Betapa teramat besar rasa sayang Allah swt kepada hamba-Nya. Dia bukan
pintu taubat bagi setiap hamba yang ingin kembali kepada-Nya.
Diceritakan suatu ketika Malaikat Jibril datang kepada
Nabi kemudian berkata:
يا محمد إن الله
تعالى يقرئك السلام ويقول من تاب من أمتك قبل موته بسَنة قُبلت توبته, فقال النبى
عليه الصلاة والسلام ياجبرائيل السنة لأمتى كثيرة لغلبة الغفلة وطول الأمل, فذهب
جبرائيل عليه السلام ثم رجع فقال يامحمد إن ربك يقول من تاب قبل موته بشهر قبلت
توبته, فقال عليه الصلاة والسلام ياجبرائيل الشهر لأمتى كثير, فذهب ثم رجع فقال
يامحمد من تاب قبل موته بيوم قبلت توبته, فقال عليه الصلاة والسلام اليوم لأمتى
كثير, فذهب جبرائيل ثم رجع فقال يا محمد إن ربك يقول من تاب قبل موته بساعة قبلت
توبته, فقال عليه الصلاة والسلام ياجبرائيل الساعة لأمتى كثيرة, فذهب ثم رجع فقال
يامحمد إن الله تعالى يقرئك السلام ويقول من مضى جميع عمره فى المعاصى ولم يرجع
الىّ قبل موته بسنة او شهر او يوم او ساعة حتى بلغ الروح الحلقوم ولم يمكن له
النطق والإعتذار بلسانه وندم بقلبه قد قفرتُ له.
Wahai
Muhammad, sesungguhnya Allah swt mengucapkan salam teruntukmu seraya berfirman:
Barang siapa dari umatmu bertaubat setahun sebelum kematiannya maka akan diterima
taubatnya . Kemudian Nabi bersabda: Wahai Jibril, setahun bagi umatku adalah
waktu yang teramat lama sebab lupanya mereka. Malaikat Jibril lalau pergi dari
hadapan Nabi, sesaat kemudian kembali dan berkata: Wahai Muhammad, sesungguhnya
Tuhanmu berfirman: Barang siapa dari umatmu bertaubat sebulan sebelum
kematiannya maka akan diterima taubatnya. Lalu Nabi bersabda: Wahai Jibril,
sebulan bagi umatku adalah waktu yang lama. Malaikat Jibril pergi lalu kembali
kepada Nabi dan berkata: Wahai Muhammad, sesungguhnya Tuhanmu berfirman: Barang
siapa dari umatmu bertaubat sehari sebelum kematiannya maka akan diterima
taubatnya. Nabi kembali bersabda: Wahai Jibril, sehari bagi umatku adalah waktu
yang lama. Malaikat Jibril pergi menghadap Allah lalu kembali kepada Nabi dan
berkata: Wahai Muhammad, sesungguhnya Tuhanmu berfirman: Barang siapa dari
umatmu satu jam sebelum kematiannya bertaubat maka akan diterima taubatnya.
Nabi pun bersabda: Wahai Malaikat, satu jam bagi umatku adalah waktu yang
lama. Malaikat Jibril kembali menghadap
Allah, sesaat kemudian kembali kepada Nabi dan berkata: Wahai Muhammad,
sesungguhnya Allah mengucapkan salam teruntukmu dan berfiman: Barang siapa yang
seluruh usianya dilumuri dengan ma’siat dan tidak terlontar kata taubat
kepada-Ku, baik setahun, sebulan, sehari, atau satu jam sebelum kematiannya.
Hingga saat ruhnya sampai tenggorokan dan tidak satu katapun keluar dari
lisannya sedangkan hatinya timbul
penyesalan lalu bertaubat maka niscaya Aku ampuni segala dosanya.
Anakku sayang..
Bertaubat berarti menggantikan sesuatu yang buruk
diganti dengan yang baik, تبديل
الحركات المذمومات بالحركات المحمودات . Tiga hal yang harus kita penuhi jika kita ingin
dikatakan termasuk orang yang taubat. Pertama, terlebih dahulu kita harus sadar
dan yakin bahwa setiap dosa-dosa yang kita lakukan di dunia pasti akan
mendapatkan balasan berupa siksa Allah kelak di akhirat. Bahwa teramat pedih
tiada tara siksa api neraka akibat dosa-dosa tersebut. Hingga tidak ada seorang
pun yang kuat menanggung pedihnya siksa api neraka. Kedua, bila kita telah
sadari akibat buruk dosa-dosa yang kita lakukan, timbul rasa penyesalan yang
mendalam dalam diri kita. Menyesal sebab telah melakukan dosa sehingga
menjauhkan diri kita dari Sang Pencipta,
Allah swt. Ketiga, setelah ada rasa sesal yang mendalam, kemudian kita
lanjutkan dengan segera bertindak meninggalkan setiap dosa yang kita lakukan
dan bertekad untuk tidak mengulanginya lagi di masa-masa yang akan datang,
serta berusaha meraih amal-amal baik untuk menutupi setiap dosa yang telah kita
perbuat.
Anakku sayang..
Selama ini mungkin tanpa sadar kita telah menjadi
orang-orang yang merasa bangga dengan dosa-dosa yang telah kita lakukan. Berapa
banyak perintah-perintah Allah yang
telah kita abaikan selama ini?
Berapa banyak orang-orang yang kita sakiti hatinya?
Berapa banyak janji yang kita buat namun tidak pernah kita tepati? Kita selalu
meminta kepada Allah diberi segala ni’mat hidup padahal tanpa sadar kita telah
membuat jarak yang semakin jauh dari-Nya sebab dosa-dosa yang kita lakukan setiap
saat . Kita maki dan persalahkan keadaan
kita yang serba sulit akibat persoalan hidup yang menimpa kita. Kita sering
mengeluh. Tanpa pernah bertanya kepada diri sendiri, apakah selama ini kita
pernah sesali dosa-dosa yang pernah kita lakukan? Padahal Allah mewajibkan
kepada kita untuk segera bertaubat setiap kali ada dosa yang kita perbuat.
Firman-Nya dalam surat an-Nur ayat 31:
وتوبوا الى الله
جميعا ايه المؤمنون لعلكم تفلحون
Dan
bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung.
Anakku sayang..
Mudah-mudahan, kita menjadi hamba-hamba Allah yang
suka bertaubat kepada-Nya. Tidak perlu menunggu esok ataupun lusa, tapi detik
ini, saat ini juga, mari kita tancapkan dalam hati bahwa betapa besar bahaya akibat dosa-dosa yang kita
perbuat. Kemudian timbul rasa sesal yang mendalam. Setelah itu kita bertekad
untuk tidak mengulanginya lagi di hari-hari kemudian. Kita ganti lembaran-lembaran
buruk hidup kita kemarin dengan amal-amal yang baik. Sehingga pada akhirnya
kita menjadi pribadi yang lahir kembali tanpa ada dosa. Sebagaimana sabda Nabi
Muhammad saw:
التائب حبيب الله و
التائب من الذنب كمن لا ذنب له
Orang yang
bertaubat adalah kekasih Allah. Dan yang yang bertaubat dari dosa layaknya
orang yang telahir kembali tanpa dosa.
اعوذ بالله من الشيطان الرجيم
يا ايها الذين امنوا توبوا الى الله توبة نصوحا
Hai
orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubat yang
semurni-murninya (QS. At-Tahrim:8)
0 komentar:
Posting Komentar